Sabtu, 22 Agustus 2009

The Sandro Rayhansyah Review : Dir en Grey - Uroboros

Artist : Dir en Grey
Album : Uroboros
Year : 2008
Socre : 6,5 of 10





Flashback ke era-era awal Dir en Grey, mereka adalah satu dari ribuan band anak muda Jepang yang merupakan korban trend make up visual kei dengan musik j-rock yang menyerupai band-band rock/metal bermake up tebal idola anak muda pada saat itu, sebut saja X-Japan hingga Luna Sea. Seiring dengan kedewasaan mereka, Dir en Grey sekarang menjelma menjadi band tanpa dandanan bedak norak dengan kostum dark plus evolusi musik mereka dari tipikal J-rock band menjadi band rock/metal yang terpengaruh berat oleh sound death/black metal, heavy, hingga gothic.

"Uroboros" adalah sambungan dari rentetan rantai album 'evolusi' musik mereka yang dimulai dari EP "Six Ugly" hingga "Marrow of Bone" (album sebelum Uroboros). "Uroboros" bisa dibilang adalah antithesis dari ""Marrow of Bone" yang sarat amarah, kebencian, hingga kehancuran baik dari lirik hingga tekstur lagu. "Di "Uroboros" Dir en grey sedikit 'cooling down', dalam arti kata memberi ruang improvisasi dan nuansa yang lebih luas lagi dari sekedar album sarat dark, madness, dan destruction. Album ini masih didominasi dengan metallic sound khas Dir en Grey, campuran kawin silang Korn, Slipknot, hingga Marylin Manson, tapi dengan sentuhan J-pop influence layaknya era awal musikalitas Dir en grey. Membuat "Uroboros" sedikit bisa dinyanyikan dibandingkan "Marrow of Bone". Vokalis sekaligus frontman Kyo, adalah seorang vokalis metal yang bisa bernyanyi dengan growl, scream, hingga melodic dengan baik. Suaranya adalah instrumen musik yang tak kalah berbahaya dengan cabikan gitar duet maut Kaoru dan Die. Simak single andalan "Dozing Green" yang mencapture dengan baik karya metal yang heavy/trash sekaligus melodic ala Dir en Grey. Beberapa ballada metal yang lama tak dijumpai direpertour Dir en Grey dapat disimak dinomor "Glass Skin", Inconvenient Ideal", ataupun "Ware, yam Tote". Overall "Uroboros" adalah album metal yang terdengar emotionally deep walaupun mungkin anda tidak mengerti lirik-lirik jepang yang diteriakkan Kyo (yang bahkan dalam bahasa inggris pun sulit untuk dimengerti). Album yang cukup ringan untuk mendalami ke-kompleksitas-an dari metal ala jepang yang ke-barat-barat-an dari Dir en Grey. Tidak mengherankan, Dir en Grey bisa disebut sebagai salah satu band metal dari asia yang paling disebut di scene metal lokal amerika ataupun dieropa. Hidup Metalhead!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar